Ketawa Ala Gus Dur

Kemarin malam saia liat acara peringatan 1 tahun wafatnya Gus Dur, tajuk acaranya “Mewarisi Kearifan Gus Dur”. Wow…saia yakin kreatos acara tidak main-main dengan judul tersebut, ‘arif’ adalah kata yang sulit kita temukan pada para pemimpin [pemimpin apapun mulai dari tingkat RT hingga teratas] saat ini. Karena pemimpin yang arif sudah pasti bisa mengajarkan nilai-nilai kehidupan dengan cara yang tidak menggurui & sok benar [secara kalo orang menasehati memang kesannya ya selalu menggurui]. Saia sama sekali tidak bermaksud membaik-baikkan presiden ke-4 RI ini, apalagi dibilang ABG (anak buah gus dur). Bukankah setiap pemimpin memang punya gaya masing-masing dalam memimpin??? Inilah yang saia suka dari pria kelahiran Jombang, Jawa Timur, & September 1940 ini ,terlepas dari semua tetek bengek kritikan sana-sini yang mungkin untuk kepentingan kelompok saja. Presiden yang juga putra seorang kyai ini sangat terkenal dengan anekdot-anekdot yang mengocok perut sekaligus menonjok ulu hati. Sifat humoris Gus Dur juga terkenal di kalangan para pemimpin negara, dan jelas guyonan yang bermakna. Kebetulan saia punya kumpulan anekdot Gus Dur dalam bentuk ebook. Salah satu yang saia suka adalah anekdot yang berjudul.

Membuat Orang-Orang Berdoa

Di pintu akherat seorang malaikat menanyai seorang sopir Metro Mini.

“Apa kerjamu selama di dunia?” tanya malaikat itu.

“Saya sopir Metro Mini, Pak.”

Lalu malaikat itu memberikan kamar yang mewah untuk sopir Metro tersebut dan peralatan yang terbuat dari emas. Lalu datang Gus Dur dengan dituntun ajudannya yang setia.

“Apa kerja kamu di dunia?” tanya malaikat kepada Gus Dur.

“Saya presiden dan juga juru dakwah Pak”

Lalu malaikat itu memberikan kamar yang kecil dan peralatan dari kayu. Melihat itu Gus Dur protes.

“Pak kenapa kok saya yang presiden sekaligus juru dakwah mendapatkan yang lebih rendah dari seorang sopir Metro Mini?”

Dengan tenang malaikat itu menjawab:

“Begini Pak… Pada saat Bapak ceramah, Bapak membuat orang-orang semua ngantuk dan tertidur… sehingga melupakan Tuhan. Sedangkan pada saat sopir Metro Mini mengemudi dengan ngebut, ia membuat orang-orang berdoa…”

Dari anekdot ini Gus Dur mau bilang kalo Qta mau mengajarkan kebaikan maka ajarkan dengan perbuatan, bukan cuap-cuap [yang asli bikin BT] aja. Kalo masih pingin ketawa lagi ala Gus Dur, unduh aja di link di bawah ini. Selamat Membaca!!!

Download Kumpulan Humor Gus Dur

 

Nama itu Benar-Benar Do’a

Beberapa hari yang lalu, saia membuka akun jejaring sosial sendiri. Wah…dapat notifications banyak ne, senangnya..laku-laku :p. Salah satu isinya adalah tag gambar dari teman kuliah dulu, foto baby-nya. Ponakan nambah lagi ne, resmi sudah saia dipanggil tante-tante.Hahahaha…

Seperti kebanyakan bayi, yang satu ini juga lucu sekali. Eits…tunggu dulu, saia tidak akan bahas betapa lucunya si bayi & betapa ngebetnya saia punya bayi juga :D. Tapi saia mau bahas nama-nama bayi. WHY??? Karena 2 hari setelah saia dapat tag, juga ada message diinbox yang isinya minta bikini nama buat anaknya. Kenapa pas bikin malah saia gak dihubungi????? Kalo ini saia demen.Hehehe…

 

Ebook Trilogi Gajah Mada, Unduh di sini

Baca…baca…baca…

Sebandel apapun saia, masih punya hobi kayak anak pinter (hehehehe…). Buku adalah jendela dunia ternyata bukan isapan jempol kawan, dari buku saia bisa bercerita (pada si adek) tentang banyak hal. Kali ini, saia jatuh cinta sama buku Langit Kresna Hariadi. Sudah lamaaaaaaaaaaaaaaa di Indonesia tidak muncul buku-buku kolosal. Itung-itu dari pada saia baca kisah 47 Ronin (padahal sudah saia baca juga) yang notabene sejarah Jepang, kenapa saia tidak baca buku yang berkisah tentang sejarah bangsa saia. Pergilah saia ke took buku yang sering kasih diskon, dan harganya cukup bikin mata pedes. Pengangguran gini kok punya hobi yang mewah to ya, beli buku. Sakit hati, langsung saia buka laptop dan surfing. Yup…saia dapat gratisannya….